“Kita tidak bisa menyiapkan masa depan untuk generasi muda, yang bisa kita siapkan adalah generasi muda untuk masa depan” -Franklin Delano Roosevelt
Terinspirasi dari kutipan bijak F.D. Roosevelt tersebut, Akademi Berbagi Solo berhasil bekerjasama dengan Felari PPI Dunia dalam menggelar acara Scholarship Club pada hari Jumat, 12 Oktober 2018 di Solo, Jawa Tengah.
Kesadaran generasi muda untuk mempersiapkan masa depan yang cemerlang dengan memilih melanjutkan pendidikan di luar negeri serta semakin ketatnya kompetisi dalam mendapatkan beasiswa menjadi fokus utama dalam kegiatan ini. Dan pada faktanya, meningkatnya keinginan generasi muda Solo kini untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri kerap menghadapi kendala seperti ketidaktahuan tentang informasi beasiswa yang sesuai, kendala bahasa, serta kendala dana dalam mempersiapkan persyaratan beasiswa. Begitupula kurangnya teman dan kenalan yang bisa memotivasi dan membantu dalam pengoreksian persyaratan beasiswa mereka, juga termasuk kebingungan dalam menentukan langkah-langkah apa saja yang harus diambil untuk mendapatkan beasiswa dan permasalahan-permasalahan lainnya.
Informasi tentang beasiswa dipaparkan lewat presentasi
Selain membedah secara rinci persiapan dan langkah-langkah apa saja yang dibutuhkan untuk mengejar beasiswa kuliah di luar negeri, acara ini juga menjadi ajang perkenalan tentang PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) Dunia. Mengingatkan kembali bahwa berorganisasi, berkumpul dengan sahabat se-tanah air merupakan hal positif yang menjadi kebutuhan bagi pelajar Indonesia di luar negeri. Apalagi sangat bermanfaat dalam membuka jejaring intelektual, dan terlebih berkolaborasi untuk tanah air merupakan salah satu kegiatan positif yang perlu dilakukan pelajar Indonesia di luar negeri, sehingga menjadikan PPI Dunia wadah yang tepat untuk mewujudkan hal tersebut.
Peserta Scholarship Club menyimak dengan antusias
Tak hanya memilih tempat yang sangat strategis, yaitu di Playground Café Manahan Solo, Scholarship Club juga memilih untuk menghadirkan narasumber yang sangat tepat, ia adalah Devi Afriyantari Puspa Putri yang telah sukses mendapatkan beasiswa LPDP untuk melanjutkan pendidikan di University of Manchester, Inggris.
Pada sesi pemaparan materi selama 60 menit, Devi menjelaskan beragam cara mendapatkan informasi beasiswa, tahap pendaftaran dan melengkapi semua persyaratan aplikasi beasiswa hingga bercerita suka-duka hidup dan belajar di Inggris. “Ketika dinyatakan lolos beasiswa, saya merasa terharu dan senang. Campur aduk! Dan tentu saja sangat bersyukur,” ujar Devi.
Apalagi tidak dapat dipungkiri bahwa pada awalnya kendala bahasa dalam bersosialisasi sehari-hari dan kehidupan perkuliahan di luar negeri menjadi salah satu tantangan yang harus dipecahkan. “Tugas kuliah yang banyak dan menumpuk terkadang membuat saya harus menginap di kampus untuk menyelesaikannya,” kenang Devi.
Narasumber pun makin bersemangat ketika sesi diskusi dan tanya jawab selama 30 menit tiba, dan sesi ini tampaknya benar-benar dimanfaatkan oleh peserta untuk mengungkap semua rahasia narasumber untuk studi lanjut.
Devi, Pembicara pada acara Scholaship Club
Hal menarik dalam Scholarship Club adalah semua kegiatan yang dilakukan bersifat volunteering atau sukarela yang bersifat non-profit, tentu saja keikhlasan dan semangat berbagi menjadi salah satu bukti keinginan kuat teman- teman untuk bersama membantu mempersiapkan generasi muda untuk masa depan. Kegiatan bermanfaat ini direncanakan dapat dilakukan secara rutin dan bertahap termasuk pelatihan dan workshop terkait pembuatan CV – Curriculum vitae (daftar riwayat hidup), esai, rencana studi dan surat motivasi. Jadi kita tunggu saja! ***
Margaretta Christita
Tim Media Divisi Festival Luar Negeri PPID 2018/2019
felari@ppidunia.org